MANFAAT DAUN BIDARA DALAM TINJAUAN SYAR’I
1. Daun Bidara Dan Ruqyah
Ulama Wahab bin Munabih menyarankan untuk menggunakan tujuh lembar bidara yang dihaluskan. Kemudian dilarutkan dalam air dan dibacakan ayat Kursi, surat al Kafirun, al Ikhlash, al Falaq dan an Naas. (Boleh juga dibacakan ayat-ayat al-Qur’an lainnya) Lalu dipergunakan untuk mandi atau diminum. (lihat Mushannaf Ma’mar bin Rasyid 11/13)
2. Daun Bidara Dan Memandikan Jenazah.
Ummu ‘Athiyyah Rodhiyallohu ‘Anha berkata, “Nabi Shollallohu Alaihi Wa sallam pernah menemui kami sedangkan kami kala itu tengah memandikan puterinya (Zainab), lalu Beliau bersabda: ‘Mandikanlah dia tiga, lima, (atau tujuh) kali, atau lebih dari itu. Jika kalian memandang perlu, maka pergunakan air dan daun bidara. (Ummu ‘Athiyyah berkata, ‘Dengan ganjil?’ Beliau bersabda, ‘Ya.’) dan buatlah di akhir mandinya itu tumbuhan kafur atau sedikit darinya.”
(H.R. al Bukhori 3/99-104)
3. Daun Bidara dan Wanita Haidh
‘Aisyah secara marfu’, “Salah seorang di antara kalian (wanita haidh) mengambil air yang dicampur dengan daun bidara lalu dia bersuci dan memperbaiki bersucinya. Kemudian dia menuangkan air di atas kepalanya seraya menggosoknya dengan gosokan yang kuat sampai air masuk ke akar-akar rambutnya, kemudian dia menyiram seluruh tubuhnya dengan air. Kemudian dia mengambil secarik kain yang telah dibaluri dengan minyak misk lalu dia berbersih darinya.” ‘Aisyah berkata, “Dia mengoleskannya ke bekas-bekas darah.” (H.R. Muslim no. 332 dari ‘Aisyah)
Manfaat Daun Bidara Untuk Penyembuhan Penyakit
1. Daun bidara mengandung senyawa antibakterial, sehingga sangat efektif untuk mengobati penyakit akibat bakteri ataupun virus, seperti pilek, influenza, flu babi, flu burung dan bahkan HIV/AIDS.
2. Daun bidara mengandung senyawa antioksidan yang sangat tinggi, kandungan inilah yang sangat efektif untuk menjaga kesehatan tubuh kita dari berbagai macam penyakit.
3. Daun bidara mampu mengobati penyakit lambung: tukak lambung, maag dan bahkan kanker lambung.
4. Mampu mencegah dan mengobati penyakit kardiovaskuler / penyakit jantung yang sangat berbahaya.
5. Mampu mengobati penyakit diabetes melitus, daun bidara mengandung glikemik yg sangat rendah.
6. Daun bidara sangat berguna untuk mengobati masalah mulut, seperti sariawan, bibir pecah-pecah, gusi berdarah dan masih banyak lagi.
7. Daun bidara sangat berguna untuk mencegah dan mengobati penyakit pertumbuhan jaringan abnormal, seperti kanker, tumor, kista dan masih banyak lagi.
8. Daun bidara dengan kandungan antiseptik, maka akan sangat berguna untuk mengobati luka, baik luka baru ataupun luka yang sudah lama.
9. Daun bidara sangat berguna untuk memperbaiki sel-sel organ yang mengalami kerusakan, sehingga organ tersebut dapat bekerja secara maksimal.
10. Daun bidara yang masih muda dan segar sangat berguna untuk mengatasi masalah kewanitaan, seperti keputihan, haid tidak normal dan masih banyak lagi.
11. Kandungan mineral kalsium yang sangat tinggi pada daun bidara, maka akan sangat efektif untuk menguatkan dan merawat kesehatan tulang ataupun gigi.
12. Daun bidara sangat bermanfaat membantu mengobati demam panas ataupun dingin, baik pada orang dewasa ataupun anak-anak balita.
13. Manfaat daun bidara untuk kulit sangat efektif untuk mengatasi peradangan pada area kulit
14. Daun bidara sangat berguna untuk mengatasi ejakulasi dini atau lemah syahwat.
15. Secara dzat pohon bidara sangat dibenci setan, jadi menanamnya sedikit banyak membantu menjadi benteng rumah dan tubuh dari serangan jin/setan
Catatan :
Berdasarkan pengalaman menangani pasien dengan ruqyah hampir 90 % semua penyakit yang diderita pasien dari penyakit ringan sampai berat maka jin /setan-lah yang membuat sakitnya atau memperparah sakitnya sehingga sulit disembuhkan, maka bidara sangat bermanfaat untuk membantu kesembuhan dari semua penyakit yang di derita pasien.
Penggunaan daun bidara bisa dengan ditumbuk, diblender, dibuat teh maupun serbuk dalam kapsul.
Sudah semestinya setiap kaum muslimin untuk menggunakannya daun bidara dalam kehidupannya sehari-hari terutama bagi kaum wanita muslimah dalam merawat kebersihan tubuhnya dalam rangka melaksanakan Sunnah Nabi.
Sumber: Disari dari berbagai sumber
1. Daun Bidara Dan Ruqyah
Ulama Wahab bin Munabih menyarankan untuk menggunakan tujuh lembar bidara yang dihaluskan. Kemudian dilarutkan dalam air dan dibacakan ayat Kursi, surat al Kafirun, al Ikhlash, al Falaq dan an Naas. (Boleh juga dibacakan ayat-ayat al-Qur’an lainnya) Lalu dipergunakan untuk mandi atau diminum. (lihat Mushannaf Ma’mar bin Rasyid 11/13)
2. Daun Bidara Dan Memandikan Jenazah.
Ummu ‘Athiyyah Rodhiyallohu ‘Anha berkata, “Nabi Shollallohu Alaihi Wa sallam pernah menemui kami sedangkan kami kala itu tengah memandikan puterinya (Zainab), lalu Beliau bersabda: ‘Mandikanlah dia tiga, lima, (atau tujuh) kali, atau lebih dari itu. Jika kalian memandang perlu, maka pergunakan air dan daun bidara. (Ummu ‘Athiyyah berkata, ‘Dengan ganjil?’ Beliau bersabda, ‘Ya.’) dan buatlah di akhir mandinya itu tumbuhan kafur atau sedikit darinya.”
(H.R. al Bukhori 3/99-104)
3. Daun Bidara dan Wanita Haidh
‘Aisyah secara marfu’, “Salah seorang di antara kalian (wanita haidh) mengambil air yang dicampur dengan daun bidara lalu dia bersuci dan memperbaiki bersucinya. Kemudian dia menuangkan air di atas kepalanya seraya menggosoknya dengan gosokan yang kuat sampai air masuk ke akar-akar rambutnya, kemudian dia menyiram seluruh tubuhnya dengan air. Kemudian dia mengambil secarik kain yang telah dibaluri dengan minyak misk lalu dia berbersih darinya.” ‘Aisyah berkata, “Dia mengoleskannya ke bekas-bekas darah.” (H.R. Muslim no. 332 dari ‘Aisyah)
Manfaat Daun Bidara Untuk Penyembuhan Penyakit
1. Daun bidara mengandung senyawa antibakterial, sehingga sangat efektif untuk mengobati penyakit akibat bakteri ataupun virus, seperti pilek, influenza, flu babi, flu burung dan bahkan HIV/AIDS.
2. Daun bidara mengandung senyawa antioksidan yang sangat tinggi, kandungan inilah yang sangat efektif untuk menjaga kesehatan tubuh kita dari berbagai macam penyakit.
3. Daun bidara mampu mengobati penyakit lambung: tukak lambung, maag dan bahkan kanker lambung.
4. Mampu mencegah dan mengobati penyakit kardiovaskuler / penyakit jantung yang sangat berbahaya.
5. Mampu mengobati penyakit diabetes melitus, daun bidara mengandung glikemik yg sangat rendah.
6. Daun bidara sangat berguna untuk mengobati masalah mulut, seperti sariawan, bibir pecah-pecah, gusi berdarah dan masih banyak lagi.
7. Daun bidara sangat berguna untuk mencegah dan mengobati penyakit pertumbuhan jaringan abnormal, seperti kanker, tumor, kista dan masih banyak lagi.
8. Daun bidara dengan kandungan antiseptik, maka akan sangat berguna untuk mengobati luka, baik luka baru ataupun luka yang sudah lama.
9. Daun bidara sangat berguna untuk memperbaiki sel-sel organ yang mengalami kerusakan, sehingga organ tersebut dapat bekerja secara maksimal.
10. Daun bidara yang masih muda dan segar sangat berguna untuk mengatasi masalah kewanitaan, seperti keputihan, haid tidak normal dan masih banyak lagi.
11. Kandungan mineral kalsium yang sangat tinggi pada daun bidara, maka akan sangat efektif untuk menguatkan dan merawat kesehatan tulang ataupun gigi.
12. Daun bidara sangat bermanfaat membantu mengobati demam panas ataupun dingin, baik pada orang dewasa ataupun anak-anak balita.
13. Manfaat daun bidara untuk kulit sangat efektif untuk mengatasi peradangan pada area kulit
14. Daun bidara sangat berguna untuk mengatasi ejakulasi dini atau lemah syahwat.
15. Secara dzat pohon bidara sangat dibenci setan, jadi menanamnya sedikit banyak membantu menjadi benteng rumah dan tubuh dari serangan jin/setan
Catatan :
Berdasarkan pengalaman menangani pasien dengan ruqyah hampir 90 % semua penyakit yang diderita pasien dari penyakit ringan sampai berat maka jin /setan-lah yang membuat sakitnya atau memperparah sakitnya sehingga sulit disembuhkan, maka bidara sangat bermanfaat untuk membantu kesembuhan dari semua penyakit yang di derita pasien.
Penggunaan daun bidara bisa dengan ditumbuk, diblender, dibuat teh maupun serbuk dalam kapsul.
Sudah semestinya setiap kaum muslimin untuk menggunakannya daun bidara dalam kehidupannya sehari-hari terutama bagi kaum wanita muslimah dalam merawat kebersihan tubuhnya dalam rangka melaksanakan Sunnah Nabi.
Sumber: Disari dari berbagai sumber
No comments:
Post a Comment